SEKILAS INFO : Kunjungi blog saya yang baru di myeatandtravelstory.wordpress.com yaaa. Di sana, kulinernya diupdate terus...
Hotel Viktor 3 terletak di posisi yang strategis di tengah kota Mataram, yaitu di daerah Cakranegara. Walaupun tidak terletak di pinggir jalan besar bukan berarti hotel ini tidak patut diperhitungkan. Dari namanya aja yang udah sampe "3" membuktikan kesuksesan Hotel Viktor 1 dan 2 dalam menjaring wisatawan-wisatawan yang akan bermalam di kota Mataram.
Hotel Viktor 3 yang bergaya Hindu Bali ini sebenarnya merupakan rekomendasi kakak mamah yang udah pernah menginap di sini dua tahun sebelumnya. Katanya, hotel ini yang paling baru dan memiliki AC. Walau Hotel Viktor 1 ada di samping Hotel Viktor 3 dan Hotel Viktor 2 ada di seberang Hotel Viktor 1, saya ga tau kayak apa fasilitas hotel-hotel itu.
Hotel Viktor 3 ini memiliki dua buah lantai yang bangunannya memanjang. Harganya dipatok 200 ribu rupiah saja per malam. Namun harga ini hanya berlaku untuk turis domestik. Turis asing diberi harga yang sedikit lebih mahal 25%.
Jenis kamarnya sepertinya hanya ada satu, ga macem-macem kayak hotel besar yang punya beberapa kelas seperti standard, deluxe, atau superior. Walaupun tidak ada kelas-kelas kamar, fasilitas yang kita dapet udah tergolong "wah". Selain fasilitas AC yang menurut saya paling wajib, supaya tidurnya enak, dan wifi yang lumayan kenceng, kita juga bakalan dapet fasilitas-fasilitas berikut ini.
Tempat tidur spring bed ukuran double dengan dua buah bantal. Ada bed cover-nya juga yang berperan sebagai selimut. Di sebelah kiri dan kanan tempat tidur ada sebuah meja kecil yang dalam bahasa Inggris disebut night stand.
TV-nya sudah LCD layar datar dan dipasang dengan wall mounting. Tampak di bawah TV ada decoder TV kabel. Yap, setiap kamar sudah difasilitasi oleh fasilitas TV kabel Indovision. Tapi sayang, pada hari keempat saya menginap, tagihannya belom dibayar sehingga saya cuma bisa nonton TVRI. Di bawah samping terlihat satu-satunya colokan listrik yang ada di kamar. Letaknya sangat tinggi sehingga bikin repot buat mengecas hape yang kabel charger-nya ga terlalu panjang. Jadinya, saya menggeser satu night stand tepat di bawah colokan listrik ini supaya hape saya bisa ditaro di atasnya. Saya untungnya selalu membawa terminal T sendiri setiap kali bepergian sehingga selain mengecas hape, saya juga bisa mengecas batere kamera dan laptop, serta berbagi dengan adik saya yang sekamar ama saya.
Kamar mandinya luas. Ada sebuah WC duduk dan semprotannya yang berfungsi dengan baik. Ada shower juga. Bahkan ada air hangatnya lho. Di sebelah shower yang ga keliatan di kamera ada wastafel dan ceruk untuk naro sabun. Di sebelah WC yang ga keliatan di kamera ada hanger untuk dua handuk. Di belakang pintu ada hanger untuk pakaian. Oiya, kalo lupa bawa handuk, kita bakalan dikasih handuk ama sabun kok. Don't worryyy...
Dan setiap pagi hari, kita akan diberi sarapan roti bakar dengan selai nanas, telur rebus, dan segelas susu atau teh hangat. Nyaaaammm...
Gimana? Oke banget kan buat sekelas hotel melati yang tarifnya cuma 200 ribu? Kalo kamu pengen neken budget akomodasi tapi tetep pengen nyaman, Hotel Viktor 3 ini wajib diperhitungkan. Selain itu, saya belom bilang kan ya, mungkin karena saya dateng sekeluarga dan menyewa dua kamar untuk 5 malam, saya dapet harga per kamarnya didiskon jadi 180 ribu. Loh, lumayan kan? Dua kamar dikali lima dikali 20 ribu kan udah 200 ribu sendiri. Pokoknya, nginep di sini recommended banget deeeh...
Hotel Viktor 3